Kantor Perpustakaan Daerah Kabupaten Sragen

JL. Raya Sukowati Barat No. 15 D SRAGEN, Jawa Tengah, Indonesia.

Kantor Perpustakaan Daerah Kabupaten Sragen

JL. Raya Sukowati Barat No. 15 D SRAGEN, Jawa Tengah, Indonesia.

Pelatihan IT

Pelatihan IT di BLC Kabupaten Sragen

Kantor Perpustakaan Daerah Kabupaten Sragen merupakan Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Sragen di bidang perpustakaan. Pusat informasi dan Literasi Masyarakat Sragen ini terletak di JL. Raya Sukowati Barat NO. 15 SRAGEN, Jawa Tengah, Indonesia.

Pada tahun 2010, terpilih sebagai Perpustakaan Kabupaten/Kota Terbaik Pertama Se-Jawa Tengah. Telp. 02171 892721 Email perpustakaansragen@gmail.com. NOMOR POKOK PERPUSTAKAAN 33143E1014753.

Mari, Bersama Perpustakaan Kita Cerdaskan Bangsa!


22 Desember 2010

Ada Peningkatan Aktivitas Otak Selama Berdoa

Dr. Andrew Newberg mengadakan pemeriksaan elektronis otak orang selama berdoa. Hasilnya, otak lebih aktiv saat berdoa atau bermeditasi


Bagaimana kondisi apa ketika Anda sedang berdoa? peneliti Dr Andrew Newberg melakukan penelitian untuk melihat hubungan otak manusia saat berdoa atau bermeditasi. Hasilnya, aktivitas otak cenderung meningkat di kala seseorang sedang berdoa.

Menyusui Membuat Cerdas Anak Laki-laki

Tetapi penelitian McGill Kanada, menyimpulkan tak ada perbedaan kelamin dalam peningkatan IQ

Menyusui meningkatkan kecerdasan dan potensi akademik anak laki-laki, tetapi tidak pada anak perempuan, demikian sebuah hasil penelitian terbaru, seperti dikutip New Scientist, Selasa (21/12).

Wendy Oddy dari Institute Telethon untuk Penelitian Kesehatan Anak di Subiaco, Australia Barat, dan sejumlah mitra, menguji apakah menyusui mempengaruhi lebih dari seribu anak yang berumur 10 tahun.

21 Desember 2010

Trik Perpustakaan Menyogok Anak Sekolah

Biasanya sekolah meminta murid menyumbangkan buku ke perpustakaan, tapi perpustakaan SD Strada Wiyatasana di Pejaten, Pasar Minggu, malah memberikan buku buat murid-muridnya. Ada apa gerangan?
Sedang Membaca Cerita. Sumber foto: http://www.stanne-school.org
Sedang Membaca Cerita. Sumber foto: http://www.stanne-school.org

Membaca Cepat Itu Penting !

Oleh: Pramudito
 
Murid yang pandai di sekolah pasti karena rajin membaca. Mereka rajin membaca buku-buku pelajarannya.
Selain itu, mereka juga suka membaca buku-buku di luar pelajaran. Tentu saja buku-buku yang bermanfaat untuk menambah ilmu pengetahuan, dan yang pasti ada hubungannya secara tak langsung dengan pelajaran di sekolah.

18 Desember 2010

Kantor Perpusda Serahkan Hadiah Kepada Pemenang Lomba 2010

Kantor Perpustakaan Daerah Kabupaten Sragen pada tanggal 16 November 2010 menyelenggarakan kegiatan penyerahan hadiah Lomba Mendongeng Cerita Rakyat, Lomba Menulis Cerita Film, dan Lomba Perpustakaan Sekolah  dan Penyerahan Buku Bantuan Tahun 2010.


Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sragen yang diwakili oleh Sumardi, S.Pd. M.Si, Kepala UPT Dinas Pendidikan Kecamatan, Kepala Sekolah, para pemenang lomba,dan bapak/ibu guru pendamping. 


14 Desember 2010

Pustakawan 2.0: Gaul, Trendi, dan Ahli

The art of library

Oleh: Agus M. Irkham
Ada anomali! Ketika pemerintah menyatakan angka melek aksara lebih dari 90 persen, pada saat yang sama minat masyarakat berkunjung ke perpustakaan masih rendah. Berdasarkan hasil jajak pendapat tentang minat baca yang pernah dilakukan Kompas (14/2/2009) dari total responden yang dicuplik secara sistematis di beberapa kota besar seperti Kota Semarang, Solo, Purwokerto, dan Tegal: 75,5 persen mengaku tidak pernah berkunjung ke perpustakaan dalam sebulan terakhir.
Rendahnya intensitas kunjungan ke perpustakaan tersebut bisa menjadi ukuran rendahnya pula tingkat minat baca.

Mengapa perpustakaan? Karena di tempat inilah para pendaras buku berkumpul. Mereka pergi ke perpustakaan dengan sengaja, bukannya iseng. Ramainya jumlah pengujung dapat dibaca sebagai tingginya minat baca. Sebaliknya jika jumlah pengunjung dan peminjam buku bisa dihitung dengan jari, maka itu artinya minat baca masyarakat masih rendah.

Buku Termahal di Dunia Seharga Rp 104 Miliar

London – Jika anda suatu waktu iseng jalan-jalan ke toko loak dan menemukan sebuah buku raksasa ukuran 100 cm X 67 cm yang berisi gambar berwarna burung-burung seantero dunia, jangan berpikir dua kali, segera beli. Siapa tahu buku itu adalah buku karya John James Audubon, yang judulnya Audubon’s Birds of America.

10 Desember 2010

Membantu Anak Meraih Sukses



Memilih sekolah yang baik dan sesuai dengan karakter anak adalah sangat penting. Sekolah merupakan tempat ke dua bagi anak untuk mencari ilmu dan mengembangkan kemampuan atau bakatnya. Sekolah yang baik dan sesuai dengan karakter anak akan mampu menuntun anak ke arah yang lebih baik di masa depan kelak. Di sekolah anak akan lebih banyak lagi belajar sesuatu tentang ilmu pengetahuan formal dan bagaimana bersosialisasi yang baik. Anak-anak akan belajar bagaimana menjalin hubungan yang baik dengan banyak teman, bagaimana manfaatnya bekerja sama, dan berbagi dengan orang lain (teman). Selain itu anak juga akan belajar banyak hal tentang ilmu pengetahuan lain seperti matematika yang sangat penting dalam hal memutuskan sesuatu di masa depan nanti.

08 Desember 2010

Penyerahan Penghargaan Pemenang Lomba 2010

Kepada :
Yth. 1. Semua Pemenang Lomba Mendongeng Cerita Rakyat Tahun 2010
        2. Semua Pemenang Lomba Menulis Cerita Film Tahun 2010
        3. Semua Pemenang Lomba Perpustakaan Sekolah Tahun 2010


PEMENANG LOMBA PERPUSTAKAAN SEKOLAH TAHUN 2010


PENGUMUMAN
Nomor : 041/210/036/2010

PEMENANG LOMBA PERPUSTAKAAN SEKOLAH
TAHUN 2010
     

06 Desember 2010

Pemenang Lomba Menulis Cerita Film Tahun 2010


PENGUMUMAN
Nomor : 041/202/036/2010


Pemenang  Lomba Menulis Cerita Film
Tingkat SMA Tahun 2010

25 November 2010

Perpustakaan Keliling Kabupaten Sragen Layanani Pengungsi Merapi

Peristiwa letusan Gunung Merapi pada akhir  Oktober 2010 lalu membawa dampak kerugian yang sangat besar bagi masyarakat yang tinggal di sekitar lereng Merapi. Ratusan ribu pengungsi harus menghuni tenda-tenda pengungsian. Ribuan anak terpaksa hidup di pos  pengungsian.

24 November 2010

Surat Kabar Koran Pertama Di Indonesia


Ada beberapa kriteria untuk bisa menyebut apakah surat kabar pertama yang terbit di Indonesia. Surat kabar mulai terbit di Indonesia pada pertengahan abad 18 dan umumnya diterbitkan oleh orang-orang Belanda dan berbahasa Belanda pula namun seiring dengan perkembangan mulai banyak surat kabar yang diterbitkan dalam bahasa Melayu namun kebanyakan masih beraksara Arab, Jawa atapun campuran dengan aksara Latin.

SEJARAH PERKEMBANGAN MEDIA MASSA CETAK (KORAN)


Ide surat kabar sendiri sudah setua zaman Romawi kuno dimana setiap harinya, kejadian sehari-hari diterbitkan dalam bentuk gulungan yang disebut dengan “Acra Diurna”, yang terjemahan bebesnya adalah “Kegiatan hari”. Kemudian Setelah Gutenberg menemukan mesin cetak di abad kelimabelas, maka buku-buku pun mulai diterbitkan di Perancis dan Inggris, begitu pula halnya dengan surat kabar.

Surat kabar pertama kali dibuat di Amerika Serikat, dengan nama “Public Occurrenses Both Foreign and Domestick” di tahun 1690. Surat kabar tersebut diusahakan oleh Benjamin Harris, seorang berkebangsaan Inggris. Akan tetapi baru saja terbit sekali, sudah dibredel. Bukan karena beritanya menentang pemerintah, tetapi Cuma gara-gara dia tidak mempunyai izin terbit. Pihak kerajaan Inggris membuat peraturan bahwa usaha penerbitan harus mempunyai izin terbit, di mana hal ini didukung oleh pemerintah kolonial dan para pejabat agama. Mereka takut mesin-mesin cetak tersebut akan menyebarkan berita-berita yang dapat menggeser kekuasaan mereka kecuali bila usaha itu dikontrol ketat.

Sejarah dan Koran-koran Tua


Berbeda dengan India, tidak banyak surat kabar (koran) di Indonesia yang bisa berumur tua. Hanya beberapa saja yang sanggup melewati usia 40 tahun, penanda usia kedewasaan dan kematangan.
Di India ada koran berusia lebih dari 100 tahun, namanya The Hindu di Madras dan Times of India di Bombay. Karena koran bukan saja menyangkut pemberitaan, melainkan juga memikul kebudayaan dan peradaban, dapat dilihat bagaimana India menghormati tradisi dan warisan sejarah. Di negara kita tercinta ini, sejarah koran adalah sejarah pembredelan, ia akan dihancurkan bila dianggap tidak cocok dengan selera penguasa.

20 November 2010

Foto Lomba Mendongeng Cerita Rakyat Tingkat SMA Tahun 2010

18 November 2010

Pemenang Lomba Mendongeng Cerita Rakyat Tahun 2010


PENGUMUMAN
Nomor : 041/199/036/2010


Pemenang Lomba Mendongeng Cerita Rakyat
Tingkat SMA Tahun 2010

13 November 2010

Pendidikan Karakter Berbasis Perpustakaan**


Oleh : Romi Febriyanto Saputro*

            Beberapa waktu yang lalu kita dikejutkan dengan sebuah berita bahwa sekitar 80 % warung kejujuran yang didirikan di sekolah mengalami kebangkrutan. Kebangkrutan ini bermuara pada ketidakjujuran para siswa dalam melakukan transaksi jual beli di warung kejujuran.Kenyataan ini, sungguh memprihatinkan !
         

12 November 2010

11 November 2010

Lomba Mendongeng Cerita Rakyat dan Menulis Cerita Film 2010 Resmi Dibuka



Kantor Perpustakaan Daerah Kabupaten Sragen kembali menggelar Lomba Mendongeng Cerita Rakyat dan Menulis Cerita Film Tahun 2010. Lomba yang dilaksanakan mulai tanggal 8 – 18 November 2010 ini resmi dibuka oleh Kepala BKD Kabupaten Sragen, Wahyu Widayat, SH, M.Si. Dalam sambutannya, beliau mengatakan bahwa membaca merupakan kunci untuk meraih sukses dalam hidup ini.

09 November 2010

Lomba Mendongeng Cerita Rakyat dan Menulis Cerita Film 2010 Resmi Dibuka



Kantor Perpustakaan Daerah Kabupaten Sragen kembali menggelar Lomba Mendongeng Cerita Rakyat dan Menulis Cerita Film Tahun 2010. Lomba yang dilaksanakan mulai tanggal 8 – 18 November 2010 ini resmi dibuka oleh Kepala BKD Kabupaten Sragen, Wahyu Widayat, SH, M.Si. Dalam sambutannya, beliau mengatakan bahwa membaca merupakan kunci untuk meraih sukses dalam hidup ini.

14 Oktober 2010

Kantor Perpusda Gelar Lomba Perpustakaan Sekolah 2010



Dalam rangka meningkatkan kualitas perpustakaan sekolah di Kabupaten Sragen, Kantor Perpustakaan Daerah Kabupaten Sragen menggelar Lomba Perpustakaan Sekolah Tahun 2010. Lomba ini diikuti oleh perwakilan perpustakaan sekolah dari dua puluh kecamatan yang ada di Kabupaten Sragen.
Penilaian lomba dimulai pada tanggal 4 Oktober 2010 di Kecamatan Kalijambe. Pada kesempatan ini Tim Juri Lomba Penilaian Perpustakaan Sekolah yang diketuai oleh Kasi Binalitbang Kantor Perpusda, Romi Febriyanto Saputro, S.IP,  melakukan penilaian terhadap Perpustakaan Sekolah SD N  Jetiskarangpung 1, MIN 1 Kalijambe, dan SMP N 2 Kalijambe. Ketiga perpustakaan sekolah ini sudah memiliki gedung sendiri. Tim Juri berpesan agar penambahan buku baru dan anggaran untuk perpustakaan selalu ditingkatkan agar perpustakaan selalu tampil menyenangkan di hadapan “penggemarnya”.


13 Oktober 2010

Pengelola Perpustakaan Sekolah Kecamatan Sragen Kota Ikuti Bintek Otomasi

Kantor Perpustakaan Daerah Kabupaten Sragen bekerjasama dengan UPT Dinas Pendidikan Kecamatan Sragen Kota menggelar Bintek Otomasi Perpustakaan untuk semua pengelola perpustakaan sekolah di Kecamatan Sragen Kota.



12 Oktober 2010

Akhirnya, ...Kantor Perpustakaan Daerah Kabupaten Sragen Raih Juara Pertama


Kantor Perpustakaan Daerah Kabupaten Sragen dinobatkan sebagai Juara Pertama dalam Lomba Perpustakaan Umum Terbaik Kabupaten/Kota Tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2010. Berbagai program dan kegiatan yang dilaksanakan oleh Kantor Perpustakaan Daerah Kabupaten Sragen merupakan aspek penentu kemenangan ini.


Layanan khusus anak, layanan internet gratis, layanan free hotspot area, digital library, dan bintek otomasi perpustakaan merupakan serangkaian program yang sudah dilaksanakan.

30 September 2010

Google: Perpustakaan Raksasa Abad Ini


7 September 1998-7 September 2010. Sudah 12 tahun mesin pencari ini hadir di jagat maya dan langsung menjadi mesin pencari tiada banding. Pada Oktober 2004, Google meluncurkan bagian pertama “Google Print” sebagai projek yang ditujukan untuk kepentingan publikasi penerbit atas buku terbitannya kepada pengguna internet dengan bisa mengintip contoh-contoh halaman buku terbitan mereka. Disusul pada Desember, Google kembali meluncurkan bagian kedua “Google Print” yang merupakan projek bagi perpustakaan-perpustakaan untuk membangun sebuah perpustakaan digital dunia. Ambisi yang mesti dihormati. Dan dunia pun terkagum dengannya. Selamat ulang tahun, Profesor Google. (Redaksi)

Oleh Diana AV Sasa
Namaku Google. Karena aku tinggal di negeri Paman Sam, panggil saja aku dengan Uncle Google. Tinggalku di dunia maya, tepatnya di alamat www.google.com. Rumahku adalah sebuah “Perpustakaan” sederhana. Ada tulisan ‘G-o-o-g-l-e’ besar-besar di depannya. Tulisan itu berubah-ubah sesuai tema hari. Jika valentine warnanya pink penuh bunga-bunga. Saat Halloween huruf ‘o’ nya berubah menjadi labu. Ketika natal ada lonceng dan lampu kecil bergelantungan di hurufnya. Dan banyak variasi di hari lainnya. Perubahan ini menunjukkan bahwa penghuni rumah ini selalu ceria dan inovatif.

28 September 2010

LOMBA MENULIS CERITA FILM TINGKAT KABUPATEN SRAGEN TAHUN 2010



Syarat dan Ketentuan

1. Peserta Lomba adalah siswa-siswi di Kabupaten Sragen.
1. Untuk SD/MI                            : Siswa kelas IV, V, dan VI SD Negeri dan Swasta
2. Untuk SMP/MTS                      : Siswa kelas I , II, dan III Negeri/Swasta.
3. Untuk SMA/MA/SMK             : Siswa kelas I , II, dan III Negeri/Swasta.

LOMBA MENDONGENG TINGKAT KABUPATEN SRAGEN TAHUN 2010


Syarat dan Ketentuan

1. Peserta Lomba adalah siswa-siswi di Kabupaten Sragen.
1. Untuk SD/MI                            : Siswa /siswi kelas IV dan  V Negeri dan Swasta
2. Untuk SMP/MTS                      : Siswa/siswi  kelas I dan  II  Negeri/Swasta.
3. Untuk SMA/MA/SMK             : Siswa/siswi  kelas I dan  II Negeri/Swasta.

Refleksi Hari Hak untuk Tahu, 28 September 2010 Membangun Pilar Good Governance

Oleh Abdul Rahman Ma'mun

MASIH ingatkah Anda tentang rencana Ketua DPR Marzuki Alie untuk menerapkan penggunaan finger print guna mencatat kehadiran para anggota dewan? Rencana saat ini, entah bagaimana realisasinya itu, dipicu oleh beredarnya daftar ketidakhadiran para anggota dewan dalam rapat-rapat yang menjadi salah satu tugas pokok mereka.

Soal bagaimana data itu beredar, tentu tak lepas dari praktik keterbukaan informasi publik yang kini dilaksanakan sekretariat jenderal DPR sebagai bagian dari implementasi peraturan DPR tentang keterbukaan informasi publik di lingkungan DPR.

27 September 2010

Perpustakaan Gelar Bintek Otomasi Angkatan ke-2


Kantor Perpustakaan Daerah  Kabupaten Sragen kembali menggelar Bintek (Bimbingan Teknis) Otomasi Perpustakaan pada tanggal 25 September 2010. Bintek ini merupakan angkatan yang ke-2 dan diikuti oleh enam orang peserta.
Mereka adalah Purwadi (SD N Ngrombo 1, Tangen),  Yuni Astuti (SD N Jenar 1),  Taufik Andy Rusdianto (SD Ngarum 1), dan Sri Lestari (SD N Kedawung 1, Mondokan) yang masih berstatus Mahasiswa/Mahasiswi D-2 Perpustakaan UT. Selain itu  ada dua orang peserta dari MAN 1 Sragen  yaitu Tri Wijayanto, S.Pd dan Siti Masruroh, S.Pd.




Membumikan Jurnalisme Investigasi

Oleh : Moh. Samsul Arifin
LITERATUR soal jurnalisme investigasi? Olala...pada sejumlah buku, kita kerap gagal mengunyah lantaran sejumlah penulis kelewat terpaku pada penjelasan teoretis yang melelahkan. Penulis juga acap terpelanting untuk menyandarkan bahasannya pada pengalaman jurnalis asing, khususnya dari Amerika Serikat yang memang karib mempraktikkannya. Alhasil, saat kita ingin menyantap jurnalisme investigasi, kita seperti dijauhkan dari halaman rumah sendiri. Jadinya, kita semakin asing dengan sesuatu yang seyogianya kita ''gauli'' secara intens.

Padahal, begitu banyak kiprah dan sepak terjang jurnalis tanah air yang layak ''dihidangkan'' kepada khalayak. Ada banyak kisah bagaimana jurnalis Indonesia tekun menggunakan teknik investagi dalam peliputan sehingga menghasilkan laporan-laporan jurnalistik yang dalam lagi menyingkap tabir di balik gelap pembunuhan, korupsi, hingga bisnis minyak ilegal dan perampokan di sektor pajak.

Janji dan Mimpi Perpustakaan Maya

  Oleh : Mohammad Fauzi




TEKNOLOGI hampir selalu membawa janji dan mimpi. Datangnya teknologi internet telah memperkukuh janji dan mimpi teknologi pada salah satu pilar dunia akademik, yaitu perpustakaan. Perkembangan teknologi informasi yang pesat mengarahkan perpustakaan konvesional menjadi perpustakaan maya (online library). Perpustakaan maya memberikan janji dan mimpi kemudahan, kecepatan, keterjangkauan, kemurahan, fleksibilitas, serta kemampuan mengatasi ruang dan waktu.

Pada 1945 atau 30 tahun sebelum penemuan PC (personal computer) dan 50 tahun sebelum lahirnya world wide web, Dr Vannevar Bush dalam salah satu esainya yang terkenal As We May Think memimpikan sebuah desktop personal yang akan mengambil alih semua perpustakaan. Dalam impian yang dia sebut Memex, Bush membayangkan sebuah keyboard dan layar yang memungkinkan penggunanya untuk menghadirkan ilmu pengetahuan umat manusia yang terkumpul menjadi satu. Bush membayangkan sebuah mesin yang akan mencatat lompatan-lompatan individu inspiratif melalui teks yang menjadikan peneliti mengatasi limpahan ilmu pengetahuan. Dalam Libraries of the Future (1965) yang terpengaruh pemikiran Bush, Douglas Engelbart, penemu mouse komputer, dan J.C.R. Licklider membayangkan perpustakaan digital yang dihubungkan dengan sebuah jaringan agar dapat diakses oleh para pengguna yang berlipat ganda.

23 September 2010

Akuntabilitas Studi Banding Dewan

Oleh : Adnan Topan Husodo
BELUM usai kontroversi pembangunan gedung baru yang rencananya menelan anggaran Rp 1,6 triliun, anggota dewan yang terhormat kembali membuat kejutan dengan agenda kunjungan kerja ke luar negeri. Agenda ini terkuak oleh publik ketika Panja RUU Pramuka Komisi X berencana melawat ke Afrika Selatan, Korea Selatan, dan Jepang.

Merujuk pada data yang dilansir Indonesia Budget Center (2010), total anggaran yang dialokasikan untuk kegiatan studi banding ke luar negeri mencapai 162,9 miliar. Rinciannya, total anggaran kunjungan kerja terbagi ke dalam empat tupoksi dewan, yakni fungsi legislasi (Rp 73,4 miliar), kemudian fungsi pengawasan (Rp 45,9 miliar). Selanjutnya, fungsi anggaran (Rp 2,026 miliar) dan yang terakhir, fungsi membangun kerja sama internasional dan fungsi lain (Rp 41,4 miliar). Ini berarti, untuk semua pelaksanaan fungsi dan tugas pokok anggota dewan, terdapat komponen kunjungan ke luar negeri.

Rumitnya Pembatasan BBM


Namun, yang pasti, apa pun keputusan final nanti, kita berharap itu adalah solusi terbaik dalam menyelamatkan negeri ini. Jangan sampai anggaran puluhan triliun jatuh sia-sia kepada pihak yang tidak selayaknya menerima subsidi tersebut. Sudah cukup uang negara yang dihambur-hamburkan untuk kepentingan golongan elite saja.

20 September 2010

Mewaspadai ''The Silent Killer''

Oleh : Djoko Pitono

Health is not valued till sickness comes (Kesehatan tidak dihargai hingga sakit datang).

Pengarang Inggris Thomas Fuller (1608-1661)

Seorang jurnalis sebuah harian nasional di Kalimantan tiba-tiba meninggal dunia pada Juli 2010. Laporan-laporan awal menyebutkan, ada kemungkinan jurnalis itu dibunuh. Namun, kemudian polisi memastikan bahwa jurnalis berinisial S itu meninggal karena hipertensi.

''Dari fungsi organ dalam ditemukan pecah pembuluh darah otak atau di kepala bagian belakang akibat tekanan darah tinggi atau hipertensi,'' kata Kapolres Balikpapan AKBP Aji Rafik.

Dalam waktu yang tak terpaut jauh sebelumnya di Mojokerto, seorang jurnalis lain meninggal dunia setelah mengalami gagal ginjal akibat penyakit darah tinggi alias hipertensi yang diidapnya. Sang jurnalis tersebut baru berusia 44 tahun.

Kematian akibat penyakit hipertensi memang sering datang tiba-tiba. Sebagian kalangan pun menyebutnya sebagai The Silent Killer, ''pembunuh diam-diam''. Gejalanya sering tidak tampak dan penderitanya sering pula tidak merasa kesakitan sebelumnya. Sebab, banyak penderita hipertensi yang menyepelekannya.

Tentara Dilarang Menulis


Oleh Abdul Walid*

Bila Anda bercita-cita menjadi tentara, jangan berharap bisa menulis opini dengan kritis! Bila ingin menulis, menulislah sesuai dengan kemauan atasan! Tapi, jangan anggap itu adalah tindakan pecundang!

Ungkapan tersebut bukanlah sebuah jargon di kalangan militer kita. Kalimat itu juga bukan ancaman bagi tentara yang ingin menjadi penulis. Ia juga tidak termuat dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana Militer (KUHPM). Pun, tidak ditegaskan dalam Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia. Tapi, itulah kenyataan yang dialami Adjie Suradji, prajurit aktif TNI berpangkat kolonel. Karena menulis di salah satu koran nasional bernada kritik terhadap kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dia terancam sanksi. Goresan penanya yang berumbul Pemimpin, Keberanian, dan Perubahan dianggap melanggar disiplin dan kode etik perwira karena menyudutkan Presiden SBY selaku atasannya di TNI (walaupun apa yang ditulisnya adalah kenyataan).

Limbungnya Raksasa Keuangan Dunia

Oleh : Mohammad Eri Irawan

September adalah titian panas bagi industri keuangan dunia. Tepat dua tahun silam, bank investasi terbesar keempat di Amerika Serikat dengan sejarah 158 tahun, Lehman Brothers, limbung pada 15 September 2008.

Rangkaian kecemasan ekonomi 2008 yang dimulai dari krisis kredit perumahan kelas dua (subprime mortgage) lewat kreditor nonbank itu benar-benar membuat seluruh kolong langit mencekam. Kerugian mencapai triliunan dolar. Interkoneksi ekonomi yang rapat membuat pagebluk menjalar secepat kilat. Seluruh jagat lintang-pukang menjaga perekonomiannya.

Di Indonesia, limbungnya Lehman membuat kepanikan membuncah. Rupiah limbung, saham terserimpung. Indeks harga saham gabungan (IHSG) terjun bebas hingga kisaran 1.100. Otoritas bursa bahkan menghentikan perdagangan pada 8-10 Oktober 2008 untuk menghindari keterpurukan lebih dalam. Valuasi saham di Indonesia susut hingga menyamai kondisi 2001-2002, yaitu sekitar 6 kali price earning ratio (PER). Cadangan devisa kita tergerus dari USD 60,6 miliar menjadi USD 51,6 miliar hanya dalam waktu lima bulan sejak Juli-Desember 2008.

16 September 2010

Karakter Fithrah

Bagi kebanyakan muslim di Indonesia, berakhirnya Ramadan adalah kesedihan. Bagi orang beriman, kesedihan dapat bermakna ganda; yaitu hilangnya kesempatan untuk memperbaiki sikap jiwa, serta berharap dapat menemui kembali elan suci Ramadan di tahun mendatang. Tetapi, kesedihan Ramadan juga akan terus berlangsung jika pemaknaan terhadap nilai-nilai puasa berhenti hanya di bulan Ramadan. Jika ini yang terjadi, patut dipertanyakan nilai-nilai kesucian yang sesungguhnya ada dan terbenam di hati setiap manusia.

Secara simbolis, akhir Ramadan selalu diakhiri dengan perayaan Idul Fitri. Ditandai dengan kesadaran kita untuk saling membuka diri, memberi sekaligus meminta maaf, membuka kembali keran-keran saluran komunikasi yang selama ini terhambat, baik sengaja maupun tidak disengaja, maka makna simbolik idul fitri (kembali kepada kemanusiaan) ini patut dipertahankan dalam sebelas bulan lainnya dalam bentuk bangunan relasi yang lebih kuat dan beradab. Dapat dibayangkan jika tradisi memberi dan meminta maaf dan simbol kefitrian lainnya terus berlangsung di lembaga-lembaga pendidikan kita. Proses pembelajaran pun pastilah membekas sangat dalam di lubuk hati anak-anak kita.

Negara dan Diskursus Gagal

 
Pada 2005, National Intelligence Council (NIC) lewat laporan Rising Powers: The Changing Geopolitical Landscape 2020 meramalkan Indonesia pada 2020 secara geopolitik bersama China dan India akan menjadi negara yang berpengaruh di dunia. China dan India sudah membuktikan prediksi itu. Namun, bagaimana dengan Indonesia? Rupanya sampai 65 tahun merdeka kita masih 'bersibuk ria' dengan berbagai persoalan internal.