Kantor Perpustakaan Daerah Kabupaten Sragen merupakan Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Sragen di bidang perpustakaan. Pusat informasi dan Literasi Masyarakat Sragen ini terletak di JL. Raya Sukowati Barat NO. 15 SRAGEN, Jawa Tengah, Indonesia.

Pada tahun 2010, terpilih sebagai Perpustakaan Kabupaten/Kota Terbaik Pertama Se-Jawa Tengah. Telp. 02171 892721 Email perpustakaansragen@gmail.com. NOMOR POKOK PERPUSTAKAAN 33143E1014753.

Mari, Bersama Perpustakaan Kita Cerdaskan Bangsa!


20 April 2013

Sepotong Cinta Terselip di Casablanca

Judul buku  : NY, Over Hells
Penulis : DY Lunaly
Penerbit : Bentang Belia
Cetakan : I, Maret 2013


Novel terbaru garapan DY Lunaly ini berkisah tentang kehebohan Zayyanda. Cewek yang barusan lulus dari akademi fashion design ini diterima magang menjadi intern di Casablanca, New York. Bekerja di sana merupakan impian terbesarnya selama ini. Terlebih, dengan menjadi intern di Casablanca pintu Parsons The New School for Design -yang merupakan impian besar selanjutnya seusai magang- terbuka lebar buatnya.

Selama di NY, dia tinggal di apartemen Clair, sepupunya yang sedang kuliah di Julliard. Sial, sesampainya di apartemen, Zee tidak berhasil menghubunginya. Duduk di tangga adalah satu-satunya yang bisa ia lakukan. Ini konyol, tapi menguntungkan. Tampilannya tenyata telah menyita perhatian seorang yang kemudia ia kenal sebagai fashion photographer yang kebetulan lewat. Keberuntungan awal tidak itu saja, Debbie, teman satu loft-nya ternyata seorang stylist di Casablanca, salah satu orang yang telah lama ia kagumi. Sungguh awal yang sempurna, batinnya.

Hari pertama kerja, Zee langsung mendapat tempat di mata Natasha Fey, pimpinan Casablanca. Dia langsung dikenalkan dengan George, Michael, dan Janna, orang-orang hebat di bidangnya. Mereka sangat welcome pada Zee, kecuali Janna. Meski Zee hanya bermaksud mengeluarkan pendapat tentang asesories yang dikenakan pada manekin hasil kerja Janna, namun karena Nash, sebutan Natasha Fey suka pendapatnya dari pada hasil kerja Janna tetap saja Janna sakit hati. Dia  merasa dikuliti di depan sang pimpinan.

Sakit hati Janna tidak sampai di situ. Pada Fashion week kali ini Nash mempercayakan runway kepada Zee ketimbang Janna yang merupakan ahli dibidang ini. Bagi Zee, ini kehormatan luar biasa, namun bagi Janna sebaliknya. Dia tak tinggal diam. Dia ingin mempermalukan Zee di depan Nash. Maka dia ngerjain Zee. Zee pun masuk perangkap. Melihat hasil kerja Zee, Nash pun marah-marah. Untung beliau masih memberi kesempatan ke-2 pada Zee. Namun dia sedikit menyesal telah meminta Nash memberi kesempatan lagi padanya. Sampai dini hari dia belum tahu apa yang mesti diperbuat padahal besok pagi harus siap. Josh datang tepat waktu. Dia menemani dan memberi masukan yang berarti sehingga Zee pun sukses merampungkan tugas ini. Ya, Josh adalah sebutan Joseph, yang dulu ketemu saat Zee “tergeletak” di tangga apartemen Clair. Dia ternyata bekerja di Casablanca juga sebagai asisten fotografer. Pertemuan pertama mereka ternyata telah menggoreskan rasa di lubuk mereka. Apalagi ternyata mereka bekerja pada satu kantor. Di mata semua cruw creative di Casablanca jalinan rasa dua sejoli ini bukan sekedar sahabat dan rekan kerja namun telah tumbuh menjadi sepasang kekasih. Ini juga dirasakan Zee. Perhatian yang diberikan oleh Josh padanya memang luar biasa. Zee jatuh cinta.

Namun Zee benar-benar tak percaya apa yang dia lihat waktu itu. Josh sedang duduk berdua dengan gadis di kafe. Begitu mesra. Hati Zee remuk. Terlebih ini terjadi saat Zee mau menyerahkan kado ultah Josh di kafe yang mereka sepakati. Zee frustasi. Jangankan bicara, melihat tampangnya saja dia muak.

Untung di Casablanca sedang sibuk mempersiakan launching collection yang merupakan even terakhir bagi Zee di Casablanca. Even yang menegangkan bagi Zee dan Michael. Waktu itu Nash sedang terbang ke Maroko dan mendadak George, sang desainer, harus operasi usus buntu. Memang kalau dipaksa Michael bisa mengganti posisinya, namun dia tidak bisa untuk menjadi leader. Dan hanya Janna yang bisa memimpin proyek besar ini. Meski hubungan Zee belum baik, Zee memohon Janna bersedia memimpin ini. Demi reputasi Casablanca, dia bersedia. Launching new collection kali ini akhirnya berjalan sukses dan hubungan Janna dan Zee pun membaik.

Nah, saat itu Zee menerima supprise luar biasa. Ternyata Ayah, Ibu, dan Nata, sang kakak beserta kekasihnya menyaksikan even besar ini. Linangan kegembiraan buncah diantara mereka. Seharusnya Zee lebih gembira, ternyata Josh hadir juga. Terlebih Ayahnya merupakan patner bisnis Ayah Josh. Namun dia belum siap melihat Josh. Melihat Zee yang selalu menghindar Josh pun terus berusaha menjelaskan kalau gadis itu teman sejak kecil yang akan dikenalkan pada Zee. Meski tetap tak percaya, usaha keras Josh untuk menyakinkan kebesaran cintanya pun berhasil. Meski mereka menyadari diantara mereka terbentang perbedaan yang tak sederhana, mereka sepakat untuk melanjutkan kisah cinta mereka.

Salah satu yang bisa dipetik dari novel romantis ini adalah bahwa setiap mimpi yang diperjuangkan dengan sungguh-sungguh suatu waktu akan berbuah keberhasilan yang gemilang.
Peresensi : Moh. Romadlon. Penikmat Buku. Aktif di kepengurusan TBM Sumber Ilmu. Tinggal. di Kebumen

Sumber : Kompas, 19 April 2013

0 komentar:

Posting Komentar