Kantor Perpustakaan Daerah Kabupaten Sragen merupakan Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Sragen di bidang perpustakaan. Pusat informasi dan Literasi Masyarakat Sragen ini terletak di JL. Raya Sukowati Barat NO. 15 SRAGEN, Jawa Tengah, Indonesia.

Pada tahun 2010, terpilih sebagai Perpustakaan Kabupaten/Kota Terbaik Pertama Se-Jawa Tengah. Telp. 02171 892721 Email perpustakaansragen@gmail.com. NOMOR POKOK PERPUSTAKAAN 33143E1014753.

Mari, Bersama Perpustakaan Kita Cerdaskan Bangsa!


13 Juni 2012

Ketika Super Junior Menjadi Idola

Judul Buku     : No Other
Penulis            : Karina Sacharissa
Penerbit          : Bentang Belia, Yogyakarta.
Tahun              : I, April 2012.
Tebal               : viii + 188 halaman.
ISBN               : 978-602-9397-16-1

Masa remaja adalah masa-masa pencarian jati diri sekaligus masa bagi remaja tertarik pada lawan jenisnya. Termasuk juga ketertarikan pada sosok yang diidolakannya. Sebut saja Acha, tokoh utama dalam “Novel Remaja” ini, yang sangat mengagumi ketampanan Siwon, salah satu personil boyband asal Korea, Super Junior. Saking nge-fans-nya dengan personil ganteng itu, semua poster Suju (sebutan akrab Super Junior), khususnya Siwon, ia pajang di dinding kamarnya hingga menyerupai sebuah galeri dan jemuran baju. Tidak hanya Acha saja, semua teman-temannya di kampus juga mengidolakan boyband fenomenal itu.


Suatu hari, Acha harus menelan rasa kecewa, tepatnya ketika Super Junior dikabarkan akan datang ke Jakarta menggelar konser. Kedua orangtua Acha tidak mengijinkannya menonton konser yang bertarif mahal itu, terlebih waktu itu neneknya baru saja dirawat di sebuah rumah sakit dan membutuhkan biaya dalam jumlah yang sangat besar.

Di saat Acha mulai bisa melupakan kegagalannya menonton boyband ngetop itu, secara tak sengaja ketika ia sedang jalan-jalan di sebuah mal bersama teman-teman satu gang-nya, ia bertemu dengan cowok yang wajahnya sangat mirip dengan Siwon. Dan yang membuat Acha kian berbunga-bunga, ternyata cowok bernama Adry itu bekerja sebagai asisten dosen di kampus tempat ia kuliah.

Meski sempat merasa kesal dan marah karena perjumpaan perdananya dengan Adry tak semanis yang ia bayangkan, namun diam-diam Acha selalu merindukan wajah cowok itu dan kepingin setiap saat bisa selalu berada di dekatnya. Itu semua agar ia bisa berlama-lama menatap wajah Siwon yang terperangkap dalam wajah cowok ganteng itu. Atas saran Alia, karibnya, Acha pun nekat memohon Adry untuk menjadi pacarnya. Meskipun secara jujur, Acha merasa sangat berat untuk mengungkapkannya, karena seumur-umur ia belum pernah meminta seseorang untuk menjadi pacarnya. Terlebih dia adalah seorang perempuan.

Kehidupan Acha pun berubah dan kian berwarna setelah Adry jadi kekasihnya. Namun, permasalahan demi permasalahan terus berdatangan ketika Acha ternyata tidak serius menjalani hubungannya dengan Adry. Ia hanya mengagumi ketampanan Siwon yang terperangkap di wajah Adry. Karena menurut Acha, dengan memacari cowok itu, ia bisa sepuas hati menikmati pesona Siwon melalui wajah cowok itu. Dan, betapa marah dan kecewanya Adry ketika suatu ketika mengetahui bahwa ia hanya dimanfaatkan oleh Acha. Dibalik min dan plus-nya cerita dalam novel ini, yang jelas saya cukup merasa terhibur membaca novel ini hingga tuntas. Selamat membaca.
***
 Diresensi oleh: Sam Edy Yuswanto*
*Penulis lepas dan penikmat buku, tinggal di Kebumen, Jawa Tengah.

SUmber: Kompas, 12 Juni 2012

0 komentar:

Posting Komentar