Oleh : Erwan Widyarto
BUKU-BUKU motivasi berserakan dengan tema sangat beragam. Sudah banyak buku jenis itu yang ditulis motivator dengan berbagai kelebihan. Tapi, buku DNA SuksesMulia (ditulis bersambung sebagai satu konsep) lahir dengan sejumlah perbedaan dari buku-buku motivasi yang ada. Itulah buku yang "dilahirkan" dengan konsep yang matang sehingga isinya aplikatif, mudah dipraktikkan.
Selama ini, buku-buku motivasi sekadar ditulis untuk menginspirasi (inspiring) dan mind blowing. Hal itu sudah diterima dan disukai pembaca. Para penulis buku tersebut, Jamil Azzaini, Farid Poniman, dan Indrawan Nugroho, melakukan hal sama di buku-buku sebelumnya. Pada 2005, misalnya, tiga penulis dari Kubik Leadership itu menerbitkan buku dengan judul Kubik Leadership. Buku tersebut laris dan jadi best seller.
Kubik Leadership dan buku-buku motivasi sejenis sebelumnya cenderung berbicara tentang konsep. Kubik Leadership, misalnya, membahas konsep yang bisa mengubah cara pandang kita terhadap kehidupan dan pekerjaan. Nah, buku DNA SuksesMulia merupakan buku tuntunan yang lebih praktis. Sebuah manual kerja. Sebuah arahan aplikasi konkret yang bisa langsung dipraktikkan dalam hidup dan pekerjaan kita. Sesuatu yang bisa diukur dan dirasakan.
Buku tersebut makin lengkap menjadi manual kerja jika ditautkan dengan "dua kegiatan lain" yang digagas dan dijalankan oleh para penulis itu. Dua kegiatan tersebut adalah pelatihan DNA SuksesMulia EnterTRAINment dan website www.suksesmulia.com. Buku, pelatihan, dan web tersebut merupakan satu kesatuan untuk menjalankan panduan meraih sukses sekaligus mulia yang ditawarkan oleh para penulis yang selama ini dikenal sebagai master trainer itu.
Pelatihan DNA SuksesMulia EnterTRAINment sudah digelar di sejumlah kota, seperti Jakarta, Surabaya, dan Jogja. Pelatihan tersebut menjadi semacam live show atau upaya menghidupkan buku itu. Rangkaian pelatihan yang dihelat sehari, mulai pukul 08.00 hingga 16.00, tersebut merupakan pembacaan langsung buku itu oleh kedua penulisnya, Jamil dan Indra. Agar tidak lupa dan bisa terus mempraktikkan pembentukan cetak biru (DNA) sukses-mulia, buku tersebut berperan sebagai catatan pengingat. Sedangkan webnya merupakan pengukur perkembangan dari upaya membentuk DNA sukses-mulia itu.
Bagi penulis DNA SuksesMulia, kehidupan manusia yang sukses ditandai dengan sukses 4Ta yang tinggi. Yakni, sukses harta, takhta, kata, dan cinta. Sukses harta adalah memiliki kekayaan yang banyak. Sukses takhta adalah menduduki posisi atau jabatan tinggi. Sukses kata diartikan setiap ucapannya dianut atau didengar orang lain. Sedangkan seseorang disebut sukses cinta jika dikenal, dicintai, serta didamba banyak orang.
Sementara itu, konsep mulia ditandai dengan seberapa bermanfaat kita untuk orang lain. Penulisan kata "sukses" dan "mulia" digabung menjadi satu karena memang keduanya tidak boleh dipisahkan. Sukses tanpa mulia akan menjadikan 4Ta yang diraih tidak bermakna. Mulia tanpa sukses bakal membatasi kemampuan memberikan manfaat.
Selain memberikan ilustrasi kisah-kisah sukses yang disertai kemuliaan dari M. Yunus (peraih Nobel), Bill Gates (Microsoft), dan tokoh-tokoh lain, buku tersebut langsung menukik pada cara pencapaian sukses-mulia tersebut. Secara gamblang, diuraikan kaitan DNA dengan upaya meraih sukses-mulia. DNA merupakan istilah dalam kedokteran. DNA (dioxyribo nucleic acid) adalah perintah genetis, sistematika keturunan, manual regenerasi, atau cetak biru individu dari setiap makhluk hidup. DNA merupakan kombinasi kode yang unik dan berbeda pada setiap individu. Miliaran kombinasi itulah yang menciptakan miliaran alternatif wujud dan fungsi setiap sel pada semua jenis makhluk hidup.
Penelitian tentang DNA telah mencapai taraf yang luar biasa. Sebut saja kemajuan rekayasa genetika. Penyelidikan DNA pada masa datang membuat manusia memahami tubuh hingga selnya secara rinci, bahkan sampai level molekuler. Karena itu, nanti sangat dimungkinkan membuat rekayasa manusia panjang usia, hidup lebih sehat, dan jauh dari penyakit. Pendeknya, DNA yang membentuk tubuh bisa direkayasa.
Sebagaimana DNA dalam tubuh yang bisa direkayasa, penulis buku itu juga yakin bahwa DNA kehidupan manusia dapat dicetak dan dibentuk sehingga memperbesar peluang meraih kehidupan sukses-mulia. Caranya, merekayasa DNA kehidupan. Apa yang menjadi DNA kehidupan kita? Jawabnya: otak!
Jadi, agar tercapai kehidupan sukses-mulia, otak harus direkayasa. Ada dimensi otak yang sudah given atau default dari sononya. Dimensi otak yang given, terberi oleh Sang Maha Pencipta, adalah kapasitas otak dan sistem operasi otak. Kapasitas otak kita tidak bisa ditingkatkan. Begitu pula tingkat kerapatan dendrit dalam saraf otak kita. Besarnya tetap sesuai dengan ukuran kepala kita. Ibarat komputer, kapasitas otak kita adalah CPU (central processing unit), hard disk, dan RAM dari komputer hidup kita.
Sedangkan dimensi kedua adalah sistem operasi otak. Nah, dalam otak kita ada lima belahan. Masing-masing memiliki fungsi distingtif (sangat menentukan). Jika dominan pada belahan limbic kiri, mesin kecerdasan seseorang adalah sensing dengan garis tangan mudah mendapatkan harta. Jika dominan pada otak kiri, kecerdasannya adalah thinking dengan garis tangan mudah mendapatkan takhta. Jika dominan pada belahan otak kanan, mesin kecerdasannya adalah intuiting dengan garis tangan mudah mendapatkan kata atau ilmu. Bila dominan pada belahan limbic kanan, mesin kecerdasannya berdasar feeling dengan garis tangan mudah mendapatkan cinta. Sedangkan jika dominan pada belahan otak bawah atau tengah, mesin kecerdasannya adalah intuiting dengan garis tangan mudah mendapatkan bahagia.
Dua dimensi itu, yakni kapasitas dan sistem operasi otak, tidak bisa diubah. Yang bisa diubah adalah budaya otak. Budaya otak terkait dengan terpaan yang diterima otak serta kebiasaan seseorang. Budaya otaklah yang mendikte cara berpikir, sikap, dan perilaku kita. Kebiasaan yang salah akan mengkristalkan budaya otak kita ke arah yang salah. Di situlah DNA SuksesMulia memberikan arahan praktik keseharian yang bisa membentuk budaya otak secara benar dan menuju pencapaian kehidupan sukses-mulia.
Pembaca diarahkan mengenali dirinya, mengenali dimensi otak mana yang dominan dalam tubuhnya, sehingga upaya mencapai kesuksesan makin cepat. Maka, dirancanglah lima langkah (modus) operandi untuk mencapainya. Yakni, asah pilihan, aktifkan daya pancar, pacu mesin, nikmati masalah, dan gunakan tabung epos. Tiap langkah itu digambarkan dalam bentuk cerita keseharian atau pengalaman nyata berbagai orang yang ditemui para penulis dalam berbagai pelatihan mereka. (*)
Erwan Widyarto, wartawan Jawa Pos
Judul: DNA SuksesMulia
Penulis : Jamil Azzaini, Farid Poniman, Indrawan Nugroho
Penerbit: GPU Jakarta
Cetakan: Pertama, Maret 2010
Tebal: 286 halaman
Sumber : Jawa Pos, 27 Juni 2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar