Kantor Perpustakaan Daerah Kabupaten Sragen

JL. Raya Sukowati Barat No. 15 D SRAGEN, Jawa Tengah, Indonesia.

Kantor Perpustakaan Daerah Kabupaten Sragen merupakan Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Sragen di bidang perpustakaan. Pusat informasi dan Literasi Masyarakat Sragen ini terletak di JL. Raya Sukowati Barat NO. 15 SRAGEN, Jawa Tengah, Indonesia.

Pada tahun 2010, terpilih sebagai Perpustakaan Kabupaten/Kota Terbaik Pertama Se-Jawa Tengah. Telp. 02171 892721 Email perpustakaansragen@gmail.com. NOMOR POKOK PERPUSTAKAAN 33143E1014753.

Mari, Bersama Perpustakaan Kita Cerdaskan Bangsa!


29 Mei 2009

Memerkarakan Kelezatan Cerpen

Cerpen masih jadi menu lezat untuk pembaca? Kriteria lezat tentu mengandung pengertian resepsi dan interpretasi. Cerpen jadi pertaruhan untuk memanjakan atau melenakan selera dalam tegangan cerpenis, redaktur, dan pembaca. Cerpen-cerpen pun tak jemu jadi menu di lembaran-lembaran kebudayaan koran dengan wajah dan sapa menggoda. Suguhan cerpen-cerpen itu menjadi tanda koma yang mengabarkan bahwa negeri ini memiliki daftar panjang homo fabulans (manusia pencerita). Homo fabulans itu mengajukan cerpen sebagai menu ampuh untuk mengabarkan lakon manusia.Cerpen...

Cerita dari Negeri Oranye

Menjejakkan kaki pertama kali di bandara internasional Schipol, Amsterdam, sama sekali tidak mengusir rasa kantuk setelah nyaris 14 jam duduk di pesawat jurusan Jakarta - Kuala Lumpur - Amsterdam. Namun rasa kantuk itu mendadak hilang saat tahu rekan-rekan para pengurus PPI Belanda telah menjemput dan begitu ramah membantu membawa koper serta mulai bercerita seputar kehidupan di Belanda.Bagi sebagian besar calon mahasiswa program master di berbagai kampus di Belanda, melanjutkan kuliah di negeri kincir angin merupakan pintu masuk ke benua Eropa....

23 Mei 2009

Aristoteles dan Para Pemikir Busuk

Politics and the fate of mankind are shaped by men without ideals and without greatness. Men who have greatness within them don't in for politics.Albert Camus (1913-1960)---Politik itu kotor, kata Albert Camus, pengarang Prancis pemenang Hadiah Nobel Sastra 1957. Politik dan nasib umat manusia, katanya, dibentuk oleh orang-orang tanpa idealisme dan tanpa kehebatan (kearifan). Orang-orang yang memiliki kehebatan tidak mau terjun ke politik.Buku ini rasanya terbit di saat yang tepat. Di tengah iklim politik yang carut-marut dan penuh pesimisme, buku...